Rinaldo Jonathan

Entah kenapa, hari ini aku pingin nonton film TRON: Legacy . Film ini salah satu film yang bikin aku terjerumus ke Linux Menit 22:14, ada SolarOS  di mejanya Kevin Flynn. Singkat cerita, SolarOS adalah OS ambigu antara Sun Solaris (atau OpenSolaris), dan Linux. Linux sendiri kan awalnya diciptakan meniru UNIX . Kenapa ini OS ambigu? Menurut trivia nya sih : Hostname nya gak ada, seakan akan uname dijalankan dengan uname -srvmpi SunOS 4.0.1 dirilis tahun 1988, sesuai dengan tahun Flynn menghilang dan juga tahun arsitektur sun4m. Tapi kenapa uname nya format SunOS 5? Kernel release Generic_50203-03 kayak kurang 1 karakter, kemungkinan besar angka 1, tapi patch 150203-03 juga gak ada di dunia nyata. sun4m menyatakan kalau CPU nya berarsitektur SPARC-V8, tapi kenapa ada kata “i386” disitu? Ada process hald, kthread, dan ksoftirqd di window top, menandakan kalau OS ini pakai kernel Linux 2.3 atau lebih baru. Tapi gak mungkin kan Solaris pakai kernel Linux?...

Web ini sekarang dipindah ke HostSlim . Jujur sih supportnya bikin emosi. Cuma harganya murah, ya mau gimana. Kalau mau harga promo, cek aja di LowEndBox disini  buat OpenVZ atau disini  buat KVM. Untuk kedepannya, belum tau mau diletak dimana lagi blog ini. Soalnya, di Google Cloud kemahalan, sampai sampai sekarang aku masih ngutang $20 disana Mana dikit dikit kena suspend, trial abuse katanya. Padahal kan aku paid customer -_-“ from via WordPress

Dalam beberapa jam ke depan, rinaldo.id akan dipindahkan ke hosting baru, beserta dengan semua project yang ada di dalamnya. Jadi kalau kamu numpang database MySQL disini buat tugas akhir, ya mohon bersabar.   from via WordPress

Sesuatu yang perlu 5 menit lebih untuk dicari tahu, pantas untuk diblog-kan. Apalagi, aku udah menghabiskan 5 jam mutar mutar soal ini. Singkat cerita, aku lagi main main pake Nexus 7 2013 Deb (Wi-fi + LTE), yang aku paksakan ROM Nexus 7 2013 Flo (Wi-fi only) . Ga tau, pingin aja pake PhoenixOS . Gue emang goblok, tapi karena goblok gue belajar. Singkat cerita, terjadilah bootloop. Ya wajar. Tapi kenapa? Pas dicek di ADB devices, ternyata Unauthorized. ^ bukan gambar saya. Dalam tutorial ini, kamu dianggap sudah paham cara nyari custom recovery buat devicemu (aku pake TWRP), Tau cara kerja ADB, dan tingkat kesabaran yang luarbiasa. Sekarang, kamu perlu masuk ke Recovery mu. Tiap hape beda, tapi kalau Nexus 7, aku tekan Power + Volume Down, trus pilih Recovery. Kalau udah gini, berarti udah. Kembali, ini bukan gambar saya -_-” Udah? Seharusnya udah bisa masuk ADB shell. Eh tapi kan kita mau logcat pas bootloop? Udah, jangan protes dulu. Asumsinya kamu udah masuk ADB shell k...

Capek sih ngomongnya, tapi kalau kamu berharap kualitas internet, JANGAN PAKAI IndiHome . Rencana awalnya sih, bikin failover pakai 2 Indihome, pakai Mikrotik . Atau tambah satu lagi pakai tethering 4G. Cuma setelah dipikir pikir, yang perlu disini IP public nya. Ditambah, Kalau sempat 1 ODP, ga bakal ada gunanya dong. Kecuali, kalau bisa satu customer aja yang down, ODP nya gak masalah, dan selama ini Telkom bohongin kita. Ntahlah.       from via WordPress

Kalau jelek, berarti yang foto bukan aku. from via WordPress